Bandung, Sundapos.com– Puluhan Ribu Para simpatisan yang mulai berdatangan sejak pagi sekitar pukul 06.00 WIB in,i terlihat bersemangat untuk menyambut kedatangan Calon Presiden Anies Baswedan yang akan melakukan kampanye akbar di Lapangan Tegalega.
Warga masyarakat jabar berkumpul di Lapangan Tegalega, Kota Bandung, Minggu (28/1/2024) menyambut kedatangan calon presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan.
Dari pantauan media, massa yang datang mayoritas merupakan simpatisan Partai Nasdem, selain itu mereka juga tidak hanya berasal dari wilayah Bandung Raya, namun dari berbagai daerah di Jawa Barat.
Selain itu, mereka berdatangan ke Lapangan Tegalega dengan menggunakan berbagai kendaraan, mulai dari roda dua, roda empat hingga bus pariwisata dan terparkir di area luar Lapangan Tegalega.
Capres Nomor urut 1 Anies Baswedan tiba di Lapangan Tegalega sekitar pukul 8.30 WIB dan langsung naik ke panggung serta menyapa simpatisan yang sudah menunggu kehadirannya.
Kedatangan Anies Baswedan disambut dengan teriakan “Presiden, Presiden, Presiden,” dari masa yang berkumpul di Lapangan Tegalega.
Selain Anies Baswedan, pada kegiatan kampanye pasangan presiden dan wakil presiden Anies-Muhaimin ini turut dihadiri oleh Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, bersama pengurus Partai Nasdem Jawa Barat dan Kota serta Kabupeten di Jabar.
Sementara itu, kegiatan kampanye akbar dari Partai Nasdem di Lapangan Tegalega ini diisi dengan berbagai hiburan, di antaranya dari band Jamrud dan band Kuburan.
Di hadapan ribuan massa pendukungnya, Anies menyebut keuangan masyarakat saat ini sudah makin terhimpit. Ia kemudian menyerukan supaya kondisi itu segera dihentikan.
"Perubahan tidak datang dengan sendirinya, perubahan harus dituntaskan," kata Anies kepada ribuan pendukungnya.
"Pendidikan murah atau mahal?" tanya Anies kepada ribuan pendukungnya.
"Mahal," jawab massa.
"Pupuk mudah atau sulit?" tanya lagi Anies.
"Sulit," jawab massa.
"Apakah itu perlu kita teruskan?" tanya Anies.
"Tidak," seru massa menjawab pertanyaan Anies.
Anies lalu menyatakan, masyarakat yang berkumpul di Lapangan Tegallega datang untuk mendukung perubahan. Dia juga menyebut belakangan ini kondisi ekonomi Indonesia sedang dalam kondisi tak baik-baik saja.
"Kita berkumpul di sini karena kita menginginkan perubahan akhir-akhir ini kita bersama-sama merasakan kondisi ekonomi kita yang berat," ungkap Anies
Kita ambil rute perubahan, yang mendaki tapi saya sering menyampaikan rute yang mendaki memang terjal dan tidak ringan tapi perjalanan yang mendaki itu lah yang akan mengantarkan kita ke puncak-puncak baru keberhasilan kita," ucapnya.
"Ini adalah sebuah pilihan, saya ingin tanya apakah siap konsisten berada di rombongan perubahan? Siap mendukung perubahan?," pungkasnya.*
0 Komentar